Indonesia dan Omsk Sepakat Perkuat Kerja Sama Dari Industri, Budaya, hingga Wisata
TECHNO NEWS | MOSKOW — Hubungan bilateral antara Indonesia dan Rusia kini membuka babak baru. Dalam konferensi bertajuk *"Potensi Indonesia: Membuka Peluang"* yang digelar pada 23 Juli 2025 di Perwakilan Oblast Omsk, Moskow, kedua pihak sepakat memperluas kerja sama di berbagai sektor strategis. Tak hanya negara, kini wilayah-wilayah seperti Omsk pun mulai menjajaki kolaborasi langsung dengan Indonesia.
Acara ini dihadiri sejumlah tokoh penting, seperti Duta Besar Rusia untuk Indonesia Sergey Tolchenov, Duta Besar RI untuk Rusia Jose Tavares, serta Wakil Ketua Pemerintah Oblast Omsk Andrey Shpilenko. Turut hadir pula Ketua Komite Bilateral Rusia dan Belarus Kadin Indonesia Didit Ratam dan Ketua Masyarakat Persahabatan dengan Indonesia, Ruslan Bayramov.
Dalam diskusi, kedua pihak menyoroti pentingnya membangun kemitraan antardaerah yang saling menguntungkan. Oblast Omsk, wilayah penting di Rusia Tengah, menunjukkan minat besar untuk menjalin kerja sama dengan Indonesia dalam bidang industri, pertanian, teknologi tinggi, serta pertukaran pendidikan dan kebudayaan.
Andrey Shpilenko menyebut Indonesia sebagai mitra yang menjanjikan. “Kami melihat Indonesia sebagai negara yang berkembang pesat dan terbuka terhadap kerja sama. Dalam waktu dekat, arah kolaborasi dengan Indonesia akan jadi prioritas utama dalam strategi luar negeri Omsk,” ujarnya.
Untuk merealisasikan hal tersebut, sedang dirancang kunjungan delegasi resmi dan pelaku bisnis dari Omsk ke Indonesia pada tahun 2026. Pertemuan ini diharapkan dapat membuka jalur komunikasi langsung antara pengusaha, lembaga pendidikan, dan pemerintah daerah di kedua negara.
Di akhir acara, ditandatangani nota kesepahaman antara Oblast Omsk dan Masyarakat Persahabatan Rusia-Indonesia. Penandatanganan ini menjadi simbol awal kolaborasi konkret yang diharapkan mampu membuka lebih banyak peluang di masa depan.
Langkah ini menunjukkan bahwa diplomasi ekonomi Indonesia tidak lagi hanya bertumpu pada pemerintah pusat, melainkan juga mulai merambah ke kerja sama regional yang lebih fleksibel, cepat, dan beragam. Bila ditindaklanjuti serius, kerja sama Indonesia–Omsk bisa memberi manfaat nyata bagi kedua masyarakat.***
